RSS

Kamis, 11 April 2013

MATERI LANJUTAN 4


1.      RANTAI MAKANAN
Rantai makanan adalah peristiwa makan dan dimakan antara makhluk hidup dengan urutan tertentu. Dalam rantai makanan ada makhluk hidup yang berperan sebagai produsen,  konsumen, dan dekomposer.  Berikut adalah contoh sebuah rantai makanan.
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgwB24ttXc84_yFhxZQVpMZCxIuL_dG49BV7dNhbwZAD7oYOxma_GKvyS212DjuE5uVpSC_95T13QKZMoh4zsrUkG7QJFS2br9fLl6-gZbT6DSKpriGrD5HJjtkrZsgBUWkuLmsjQCc50s/s1600/rantai+makanan.pngCONTOH 1





Pada rantai makanan tersebut terjadi proses makan dan dimakan dalam urutan tertentu yaitu rumput dimakan belalang, belalang dimakan katak, katak dimakan ular dan jika ular mati akan diuraikan oleh jamur yang berperan sebagai dekomposer menjadi zat hara yang akan dimanfaatkan oleh tumbuhan untuk tumbuh dan berkembang.
Tiap tingkat dari rantai makanan dalam suatu ekosistem disebut tingkat trofik. Pada tingkat trofik pertama adalah organisme yang mampu menghasilkan zat makanan sendiri yaitu tumbuhan hijau atau organisme autotrof dengan kata lain sering disebut produsen. Organisme yang menduduki tingkat tropik kedua disebut konsumen  primer (konsumen I). Konsumen I biasanya diduduki oleh hewan herbivora. Organisme yang menduduki tingkat tropik ketiga disebut konsumen sekunder (Konsumen II), diduduki oleh hewan pemakan daging (carnivora) dan seterusnya. Organisme yang menduduki tingkat tropik tertinggi disebut konsumen puncak.
Dengan demikian, pada rantai makanan tersebut dapat dijelaskan bahwa :
1.      Rumput bertindak sebagai produsen.
2.      Belalang sebagai konsumen I (Herbivora)
3.      Katak sebagai konsumen II (Carnivora)
4.      Ular sebagai konsumen III/konsumen puncak (Carnivora)
5.      Jamur sebagai dekomposer.
CONTOH 2


https://encrypted-tbn3.gstatic.com/images?q=tbn:ANd9GcQB7EjemlmEol46PYhPVjqkLOthky3WbgHJI00xIzO6ybboxq6I
 



https://encrypted-tbn2.gstatic.com/images?q=tbn:ANd9GcQmvf-9WmsDYMDJJUkEhNvkuLWuTU83Boiba8946JXipR6yKrHSRACONTOH 3









·         Jenis rantai makannan
Para ilmuwan ekologi mengenal tiga macam rantai pokok, yaitu rantai pemangsa, rantai parasit, dan rantai saprofit.
-RantaiPemangsa
Landasan utama dari Rantai Pemangsa adalah tumbuhan hijau sebagai produsen. Rantai pemangsa dimulai dari hewan yang bersifat herbivora sebagai konsumen I, dilanjutkan dengan hewan karnivora yang memangsa herbivora sebagai konsumen ke-2 dan berakhir pada hewan pemangsa karnivora maupun herbivora sebagai konsumen ke-3.
- Rantai Parasit
Rantai parasit dimulai dari organisme besar hingga organisme yang hidup sebagai parasit. Contoh organisme parasit antara lain cacing, bakteri, dan benalu.
-Rantai Saprofit
Rantai saprofit dimulai dari organisme mati ke jasad pengurai. Misalnya jamur dan bakteri. Rantai-rantai di atas tidak berdiri sendiri tapi saling berkaitan satu dengan lainnya sehingga membentuk faring-faring makanan.

2.       JARING-JARING MAKANAN
·         Pengertian
Dalam ekosistem rantai makanan–rantai makanan itu saling berkaitan. Kebanyakan sejenis hewan memakan beragam, dan makhluk tersebut pada gilirannya juga menyediakan makanan untuk berbagai makhluk yang memakannya, maka terjadi yang dinamakan jaring – jaring makanan (food web). Jaring- jaring makanan merupakan rantai-rantai makanan yang saling berhubungan satu sama lain sedemikian rupa sehingga membentuk seperi jarring-jaring. Jaring-jaring makanan terjadi karena setiap jenis makhluk hidup tidak hanya memakan atau dimakan oleh satu jenis makhluk hidup lainnya.
Menurut Prawirohartono (2004: 126), dalam ekosistem terdapat banyak rantai makanan yang saling bertautan sehingga membentuk suatu jaring-jaring makanan. Lebih lanjut dijelaskan bahwa jaring-jaring makanan adalah sekumpulan rantai makanan yang saling berhubungaan.
Menurut Kurniawan dkk, jaring-jaring makanan adalah bentukan dari banyak rantai makanan yang saling berhubungan (2008: 226). Ekosistem yang terdiri atas banyak rantai makanan akan membentuk jaring-jaring makanan.
Berdasarkan beberapa penjelasan dan pengertian di atas maka dapat disimpulkan bahwa jaring-jaring makanan adalah kumpulan antara berbagai rantai makanan yang saling berhubungan dalam suatu ekosistem.
·         Mekanisme Jaring-Jaring Makanan
Untuk menjelaskan tentang mekanisme jaring-jaring makanan dalam suatu ekosistem dapat dilihat pada gambar berikut :
Gambar 3. Contoh jaring-jaring makanan 


 








Pada jaring-jaring makanan tersebut terdapat beberapa rantai makanan
di antaranya adalah sebagai berikut.
a.       Padi → tikus → elang → pengurai
b.       Padi → tikus → musang → elang → pengurai
c.       Padi → burung → musang → elang → pengurai
d.      Padi → burung → elang → pengurai
Pada gambar terlihat bahwa semua aktivitas makan memakan diakhiri oleh pengurai. Hal ini menunjukkan peran bakteri pengurai dalam ekosistem sangatlah penting yang berfungsi menguraikan dan menghancurkan zat penyusun tubuh menjadi hara yang selanjutnya zat hara ini kembali ke tanah. Dengan demikian pengurai merupakan penghubung antara konsumen dan produsen. Dengan adanya pengurai, akan menjamin ketersediaan zat hara sehingga kebutuhan tumbuhan akan zat hara tetap terpenuhi.
Apabila tumbuhan hidup subur, berarti tumbuhan tersebut menjamin ketersediaan makanan bagi herbivora. Meningkatnya herbivora menjamin ketersediaan makanan bagi karnivora. Dengan demikian dapatlah disimpulkan bahwa antara komponen dalam ekosistem yang satu dengan lainnya senantiasa berinteraksi dan terjadi kesalingtergantungan.
Bentuk jaring-jaring makanan yang lebih kompleks dapat dilihat pada gambar berikut :










Gambar 4. Contoh jaring-jaring makanan yang lebih kompleks
Jaring-jaring makanan di atas terdiri atas jaring makanan perumput dan detritus. Pada gambar terlihat bahwa setiap organisme tidak hanya dimakan oleh satu organisme saja, tetapi dimakan oleh berbagai organisme. Contohnya serangga yang terdapat pada daun dimakan oleh tikus, bajing dan juga burung; atau rusa yang memakan salamander dan hewan pengerat. Berdasarkan gambar dan uraian di atas maka dapat disimpulkan bahwa dalam suatu ekosistem terjadi interaksi dan kesalingtergantungan antar organisme guna kelangsungan hidupnya.

0 komentar:

Posting Komentar

 
Copyright GLORY SHINE 2009. Powered by Blogger.Designed by Ezwpthemes .
Converted To Blogger Template by Anshul .